Sabtu, 27 Juni 2015

setting MikroTik

1. Buka Winbox 
2. Lalu tampilannya akan seperti ini


3. Connect to dengan mac address (klik mac addressnya)

4. Connect, dan tampilannya akan seperti ini

5. Jika Mikrotik anda sudah pernah di konfigurasi. Reset terlebih dahulu. Dengan Masuk ke System -> Reset Configuration, kemudian klik reset configuration


6. Terlebih dahulu kita memberi nama Mikrotik kita.

7. Lalu kita setting di interfaces, fungsinya jika saat jaringan kita trouble. Kita mudah untuk mengetahui ether berapa yg trouble. Interfaces untuk setting nama pada ether di mikrotik dengan cara  CTRL+C atau klik pada menu yg berwarna kuning.

8. Setting Address di IP -> Address. ether2 - 5
disini kita menentukan jumlah client ether kita. dengan cara subnetting.



9. Setting DNS. IP -> DNS.

10. Setting DHCP client (jika settingan dari kabel internetnya sudah DHCP).
Dan jika kabel yang dari internet itu static maka setting address. tambahkan ether1(sesuai dengan ip dari kabel internet). lalu setting di IP -> Routers lalu klik tombol (+) lalu gatewaynya saja di ganti ether1.
DHCP client untuk men-dhcp Server
DHCP server untuk men-dhcp Client

11. Setting DHCP Server. ether2 - ether5







12. Setting firewall pada IP -> Firewall. Masquerade berguna untuk menyetarakan, agar bisa terkoneksi ke jaringan internet. Dengan bantuan masquerade sebuah ip publik dapat mendistribusikan koneksi internet ke banyak ip private.


13. Ping google.com di terminal. Ini hasilnya





0 komentar:

Posting Komentar

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | Design Blog, Make Online Money